Lomba layar international “Darwin-Ambon Yacht Race (DAYR) 2017” diikuti 18 kapal yang telah masuk finish di Pantai Negeri Amahusu, Nusaniwe, Kota Ambon, Maluku sejak Selasa (8/8). Lomba layar Darwin – Ambon ini merupakan even internasional yang sudah dilaksanakan sejak tahun 1976 sebagai bentuk kebersamaan serta meningkatkan kualitas persaudaran sebab Darwin-Ambon merupakan kota kembar. Kegiatan ini juga diharapkan berdampak positif pada pariwisata di Kota Ambon dan menjadikan Ambon, sebagai destinasi pariwisata di Indonesia serta menunjukkan pada dunia bahwa Ambon aman.
Sebelum para peserta mendarat, terlebih dulu dilakukan proses pemeriksaan petugas Bea & Cukai, Imigrasi dan Karantina yang dikenal dengan sebutan CIQ. Termasuk Karantina Ambon turut berperan memeriksa dan memastikan apakah para awak kapal membawa hewan atau tumbuhan, jika ada yang membawa, wajib dilengkapi persyaratan karantina dari negara asal (Darwin). Hal ini guna menjaga Ambon dan sekitarnya tetap terbebas dari ancaman hama penyakit hewan/tumbuhan yang mungkin terbawa jika peserta membawa hewan/tumbuhan dari Darwin.
Kepala Sub Seksi Pelayanan Operasional Karantina Ambon, drh. Nanang Handayono memimpin langsung proses pemeriksaan karantina didampingi Korfung KT Raden Eva Sugandi, SP dan Korfung KH drh. Nur Rahmahtri Rahayu serta beberapa Fungsional POPT dan Paramedik Veteriner Karantina Ambon. (Red/Foto : Poncez/Ipin)